SuaraBandungBarat.id - Pada Sabtu (20/5/2023) lalu, LBH Jakarta bergabung dengan Women's March Jakarta melaksanakan aksi.
Dalam postingan instagram pribadinya @lbh_jakarta mengatakan bahwa pada tahun ini Women's March Jakarta kembali diadakan.
Mengutip berbagai macam sumber, Women's March Jakarta adalah gerakan aksi kelompok perempuan dan kelompok rentan seperti kelompok minoritas gender dan seksual dan lain serupanya untuk menuntut perubahan kebijakan.
Pertama kali, aksi ini diadakan pada 2017 silam yang diinisiasi oleh kelompok Lintas Feminis Jakarta. Pada tahun ini, Women's March Jakarta kembali digelar.
Baca Juga:CEK FAKTA: Lagi! Aktor Ganteng Ini Jalani Hukuman Mati Setelah Terseret Kasus Narkoba
"LBH Jakarta hadir sebagai peserta sekaligus pendamping aksi yang dilaksanakan oleh Women's March Jakarta. Tema yang diusung adalah Sudahi! Bungkam, Lawan!." tulis LBH Jakarta pada postingan instagramnya.
Selain itu, dikatakan pula bahwa di akhir acara disampaikan Nawatura sebagai tuntutan perempuan atas kondisi saat ini oleh para peserta aksi.
Kegiatan tersebut pun langsung diunggah oleh pihak LBH Jakarta dalam postingan instagramnya dan langsung mendapat banyak respon dari warganet.
Beberapanya mendukung konsistensi LBH Jakarta untuk tetap teguh menyuarakan hak asasi manusia (HAM).
"LBH Jakarta adalah konsistensi perjuangan gerakan kesetaraan gender, HAM dan keberagaman. Tentu konsistensi mendampingi korban pelanggaran HAM sejak 3 dekade lebih. Kita berharap supaya pemerintah bahkan juga mendukung organisasi masyarakat sipil yang bekerja terus-menerus dengan resource yang masih kurang. Terima kasih temen-temen LBH Jakarta atas kerja kerasnya selalu," tulis akun @o***********o.
Namun, tak sedikit pula yang malah sangsi serta mengkritisi bendera pelangi yang terpampang dalam aksi tersebut. Diketahui, bendera pelangi adalah simbol dari komunitas LGBT.
"Kaya gak ada kasus yang lain ajah yang harus di perjuangkan, kenapa harus LGBT?" ungkap salah satu akun @j************3. (*)