SUARABANDUNGBARAT - Cara Menyimpan Opor Ayam Agar Tahan Lama dan Tidak Cepat Basi: Oalah Cukup Pakai Teknik Ini, Ibu-ibu Pasti Senang.
Opor ayam adalah masakan khas Indonesia yang terbuat dari daging ayam yang dimasak dengan bumbu-bumbu rempah yang kaya akan rasa dan aroma.
Namun, seperti halnya masakan lainnya, opor ayam juga memiliki masa simpan yang terbatas. Jika tidak disimpan dengan benar, opor ayam bisa dengan mudah basi dan menghasilkan bau dan rasa yang tidak sedap.
Untuk menjaga opor ayam agar tetap tahan lama dan segar, ada beberapa cara yang dapat dilakukan.
Baca Juga:Resep Opor Ayam Indonesia ala Chef Rudy Choirudin, Menu Spesial Lebaran Idul Fitri
Pertama, pastikan bahwa opor ayam telah benar-benar dingin sebelum disimpan di dalam kulkas.
Jangan simpan opor ayam yang masih panas atau hangat di dalam kulkas karena hal ini dapat meningkatkan risiko pertumbuhan bakteri.
Kedua, simpan opor ayam dalam wadah kedap udara atau kantong plastik yang rapat. Pastikan bahwa tidak ada udara yang tersisa di dalam wadah atau kantong plastik sebelum disimpan di dalam kulkas. Udara yang tersisa dapat mempercepat pembusukan makanan.
Ketiga, simpan opor ayam di dalam kulkas pada suhu yang tepat yaitu antara 1-4 derajat Celsius. Pastikan juga bahwa opor ayam tidak terkena langsung dengan makanan lainnya untuk menghindari kontaminasi dan mengurangi risiko keracunan makanan.
Keempat, jangan menyimpan opor ayam di dalam kulkas lebih dari 3-4 hari. Meskipun opor ayam telah disimpan dengan benar, namun masih tetap terdapat risiko pertumbuhan bakteri yang dapat mempercepat pembusukan makanan.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menyimpan opor ayam dengan baik dan tahan lama.(*)
