SuaraBandungBarat.id - Apakah video full no sensor Amanda Manopo selama 45 detik beredar di media sosial? Apa benar bahwa video mesra antara Amanda dan Arya Saloka sedang menjadi perbincangan di platform tersebut?
Amanda Manopo merupakan seorang artis yang semakin dikenal oleh publik melalui sinetron populer "Ikatan Cinta". Dia memulai karir di industri hiburan Indonesia pada tahun 2008 sebagai bintang iklan ketika masih kecil.
Pada tahun 2012, Amanda mulai fokus pada karier aktingnya dengan berperan dalam film "Sampai Ujung Dunia" dan membintangi beberapa film terkenal lainnya. Selain itu, dia juga memiliki beberapa peran terkenal di sinetron seperti "Tendangan Si Madun Return" pada tahun 2013 dan "Mermaid in Love" pada tahun 2016.
Namun, pencapaian paling suksesnya adalah melalui sinetron "Ikatan Cinta" pada tahun 2020, di mana dia memerankan karakter Andin dan meraih beberapa penghargaan bergengsi.
Baca Juga:CEK FAKTA: Ustaz Adi Hidayat Dicatut, Arya Saloka Ajak Amanda Manopo Jadi Mualaf
Namun, belakangan ini muncul kabar bahwa ada video tidak senonoh dari Amanda Manopo yang berdurasi 45 detik tanpa sensor yang sedang menyebar di media sosial. Video ini dikabarkan diunggah ke kanal Youtube Entertainment Populer dan sudah ditonton oleh 6,8 ribu orang.
Namun, setelah ditonton, ternyata isi video tersebut hanya berisi foto-foto dan klip video dari akun media sosial Amanda. Hingga saat ini, tidak ada bukti yang menguatkan keberadaan video 45 detik Amanda Manopo tanpa sensor tersebut, sehingga video tersebut dapat dianggap sebagai hoaks alias tidak benar.
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta bandungbarat.suara.com (Suara Network Jabar) mitra suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected]