suarabandungbarat.id - Polda Metro Jaya mencatat sebanyak 8 aksi tawuran terjadi sejak awal Ramadan. Polda Metro pun menyiapkan strategi untuk mengantisipasi hal tersebut.
Pria inisial MJ tewas menjadi korban tawuran antar warga di kaswasan Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (23/3/2023) dini hari. Adapun kejadian tersebut terjadi jelang sahur pertama bulan Ramadhan.
Kapolsek Palmerah, Kompol Dodi Abdulrohim memembenarkan hal tersebut. Dia menyebut, tawuran terjadi sekitar pukul 02.00 WIB.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan pihaknya melakukan dua langkah mulai dari peemtif hingga preventif. Tak hanya untuk tawuran, Trunoyudo menyebut beberapa langkah yang ada dilakukan untuk menekan angka kejahatan lainnya pada bulan Ramadan.
Baca Juga:Waduh ! Kapal Pengangkut BBM Terbakar, Tim SAR Mulai Bergegas
Dalam hal preemtif berbagai cara telah dilakukan mulai dari program Polisi RW, Bhabinkamtibmas, Jumat Curhat hingga program Subuh Keliling
Diketahui tawuran yak hanya di Jakarta Barat, polisi menangkap 20 remaja di Kota Bogor, Jawa Barat yang diduga hendak melakukan tawuran, Kamis (23/3/2023) dinihari. Dari tangan mereka, jajaran Polresta Bogor turut mengamankan senjata tajam.
"Ada 20 orang yang diamankan dan di antara mereka kedapatan membawa sajam dengan barang bukti tiga celurit ukuran besar," ujar Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo.
Puluhan remaja tersebut diketahui sedang berkumpul di kawasan Gang Aut, Kecamatan Bogor Selatan. Semula mereka mengaku berencana membangunkan sahur, namun setelah digeledah satu persatu ditemukan barang bukti berupa senjata tajam.(*)
Baca Juga:Penukaran Tiket Mudik Gratis Pemerintah Tahun 2023 : Tiket Terbatas, Yuk Segera Daftar!