suarabandungbarat.id - Pesawat kargo terbesar dunia, yakni Antonov AN-124-100 mendarat di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka pada hari Rabu (22/3) kemarin.
Terpantau dari YouTube Liputan 6 pada Kamis (23/3/2024), dikatakan bahwa pesawat kargo raksasa itu mendarat di Bandara Kertajati tepat pukul 14.41 WIB dan kembali diterbangkan pukul 18.12 WIB.
Menurut laman resminya, Antonov 124-100 atau biasa disebut sebagai AN 124-100 memiliki panjang 69,1 meter dan tinggi 21,08 meter. Pesat ini memiliki rentang sayap 73,3 meter.
Antonov 124 dibekali dengan empat mesin turbofan, dua unit di masing-masing sisi sayapnya. Dengan bekal tersebut, AN 124-100 memiliki kecepatan jelajah 800 kilometer (km) per jam-850 km per jam dan dapat menempuh jarak 15.700 km.
Baca Juga:5 Fakta Pria Ditusuk saat Pawai Ogoh-Ogoh Bali Bersama Anak Istri, Adu Pandang Berujung Maut
Pesawat udara yang dirancang oleh Antonov ASTC di Kiev, Ukraina ini memiliki kapasitas muatan hingga 150 ton. Mulai beroperasi pada 1986, setidaknya ada lebih dari 55 unit pesawat AN 124-100 yang dibuat dan dirancang untuk pengiriman kargo jarak jauh dan pengiriman kargo ukuran besar dan berat dari udara, termasuk mesin, peralatan, dan pasukan tentara.
Tentu bagi masyarakat sekitar khususnya wilayah 3 Cirebon, Jawa Barat dan bahkan Indonesia pada umumnya, menjadi heboh karena mendarat di Bandara Kertajati, Majalengka.
Seperti diketahui, bandara yang letaknya tak jauh dari ruas tol Cipali ini, tampak sedang mati suri. Seperti tidak ada penerbangan di bandara tersebut. Nah hal itu yang membuat heboh. Bamdara yang sedang mati suri didarati salah satu pesawat kargo terbesar di dunia. Sekelas Antonov 124-100.
Dalam laporannya, Kontan menyebutkan PT Chandra Asri menyewa pesawat kargo terbesar di dunia itu untuk mengangkut muatan mesin pabrik. Mesin tersebut dipesan PT itu dari Amerika Serikat.
Informasi Itu juga menyebutkan jika Antonov 124-100 yang disewa PT Chandra Asri terbang dari Houston, Selasa (21/3) waktu Amerika Serikat. Sebelum mendarat di Bandara Kertajati, pesawat Antonov 124-100 ini singgah terlebih dahulu di Bandara Nagoya, Jepang, mengisi BBM.
Baca Juga:Pernah Berhadapan di Liga Inggris, Striker Burundi Saido Berahino Akui Kehebatan Jordi Amat
PT Chandra Asri itu ternyata menggunakan jasa perusahaan logistik dan kargo udara untuk jasa pesanannya itu. Yakni dari PT Kurhanz Indonesia, untuk pengiriman kargo udara yang menggunakan pesawat Antonov tersebut.
Walaupun demikian, hingga kini belum ada keterangan alasan memilih Bandara Kertajati untuk mendarat. Mengapa bukan bandara yang lain. (*)