SuaraBandungBarat.id- Festival Pencak Silat Se-Bandung Raya Tahun 2023 “Banteng Wulung Cup I” bakal segera dilaksanakan pada awal Maret mendatang.
Kegiatan tersebut rencananya digelar di GOR Tri Lomba Juang, Jalan Pajajaran No 37 Kota Bandung pada tanggal 4-5 Maret 2023.
Festival pencak silat bertema "Banteng Wulung Cup I" diisi dengan berbagai kategori yang diperuntukkan bagi peserta usia dini, remaja hingga dewasa.
Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan mengatakan, festival pencak silat tersebut terbuka bagi para atlet pencak silat se-Bandung Raya.
Baca Juga:Isu Perpisahan Aldila Jelita dan Indra Bekti Jadi Buah Bibir, Keluarga Buka Suara
"Ini tidak hanya bagi atlet silat KBB saja, bagi para atlet Kota Bandung, Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung bisa turut berpartisipasi," katanya, Senin (27/2/2023).
Ia menambahkan, festival ini dilaksanakan sebagai bentuk nyata dalam melestarikan budaya asli Indonesia yang telah mendunia.
"Pencak silat ini merupakan olah raga yang telah mendunia. Oleh karena itu, festival pencak silat ini digelar Pemkab Bandung Barat," katanya.
Ia menegaskan, hingga saat ini paguron pencak silat terus berkembang pesat di seluruh wilayah Indonesia khususnya di Jawa Barat.
"Ini juga momentum silaturahmi antar perguruan khususnya se-Bandung Raya dan tidak hanya sekadar festival semata," katanya.
Baca Juga:Mama Amy Masuk Rumah Sakit Ternyata Begini Kondisinya, Raffi Ahmad Jelaskan Hingga Menetes Air Mata
Ia berharap, dengan adanya festival pencak silat ini dapat memaksimalkan potensi atlet yang ada terutama atlet muda potensial.
"Selain ajang silaturahmi, diharapkan event ini dapat menghasilkan bibit atlet potensial yang dapat berprestasi di kancah nasional bahkan internasional," tandasnya.
Untuk diketahui, festival pencak silat “Banteng Wulung Cup I” ini bakal memperebutkan trophy dan uang pembinaan.
Selain itu, hadiah lainnya yakni hadiah berupa iabdah umrah bagi pesilat terbaik yang dipersembahkan oleh Mayjen TNI (Purn) Dr. H TB Hasanudin, SE. MM dan satu unit sepeda motor dari Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan. (*)
